Yang Paling Kuat dan Benar
Ketika ada perbedaan pendapat di antara para ulama, orang awam itu biasanya akan bertanya,
“Pendapat mana yang paling kuat, Ustadz?”
Dia selalu ingin tahu pendapat mana yang lebih benar.
Pendapat mana yang rajih.
Baca juga: Tujuan Belajar Perbandingan Mazhab Dan Perbedaan Pendapat
Tidak Ada Yang Tahu
Padahal para ulama sendiri belum tentu sampai pada keyakinan mana yang benar. Seringkali mereka ber-tawaqquf, alias menyerah. Tidak tahu mana pendapat yang rajih.
Mengapa demikian?
Karena ilmu itu semakin didalami semakin kita tenggelam.
Padahal ilmu Allah adalah tak terbatas.
Maka semakin tinggi ilmu, semakin kita tidak tahu bagaimana akhir dan finalnya.
Dan di situlah menariknya orang belajar.
Tujuan Belajar
Bila tujuan kita belajar itu selalu ingin tahu mana yang pasti benar, dan mana yang pasti salah.
Maka siap-siap saja untuk bingung sendiri.
Namun bila kita niatkan, bahwa belajar itu adalah perintah Allah.
Bahwa belajar itu adalah ibadah.
Maka di situlah kita bisa menikmati proses belajar.
Sebuah perjalanan yang tidak akan pernah ada habisnya, biarpun kita diberikan usia seribu tahun.
Sebagaimana Allah memberikan peringatan:
“Dan engkau tidak diberi ilmu, melainkan hanya sedikit saja.”
Allahu a’lam.
Tinggalkan Balasan